Aku tak tahu kapan aku akan sukses didalam hidupku. Aku hanya tahu bahwa aku pasti akan sukses. (Jo Coudert ) ^_^

Kamis, 21 Februari 2013

REKAMAN KECIL

Banyak warna yang ku temui dalam kehidupanku disini di dunia tercinta. Semuanya ada dalam kehidupanku ini, hanya saja aku harus benar-benar bisa mengkondisikan semua itu. Jika tidak? Mungkin aku dalam keterpurukan dan akan berada dalam kegelapan yang tidak akan aku temui sebuah warna lainnya dalam kehidupanku. Oleh karena itu, setiap saat aku akan berusaha untuk terus tersenyum walau di balik itu semua ada hal yang mungkin aku tidak inginkan. Dengan ini, mungkin duniaku akan banyak sekali warna yang ku temui. Contohnya saat bersama sahabat-sahabatku beraktifitas, bercanda, dan sebagainya.
Hari itu adalah hari sabtu. Saya dan sahabat-sahabat sudah sepakat untuk pergi bersama ke sebuah tempat pameran buku di Braga, Bandung. Hari yang benar-benar penuh warna. Disana ku mendapatkan banyak warna entah itu senang, sedih,
bosan, dan masih banyak lagi yang lainnya. Baru saja ku menaiki bus yang aku gunakan bersama sahabat-sahabatku dan itu membuat kondisi tubuhku menurun, mungkin karena sebelumnya aku belum sarapan terlebih dahulu. Namun meski begitu, tetap saja kalah dengan kebahagiaan yang ku miliki saat itu. Melihat sahabat-sahabatku bercanda ria di dalam bus. Yah! Dengan itu aku bisa menetralkan kondisiku saat itu. Terima kasih sahabatku.
Satu jam telah berlalu. Dengan berjalan kaki kami melanjutkan perjalanan. Di perjalanan pun tak kalah serunya dengan dalam bus, karena sepanjang jalan setapak kami banyak melalui tempat-tempat yang menarik untuk berfoto bersama. Mungkin kalian pun tahu betapa cocoknya tempat tersebut untuk berfoto. Kalau tidak? Bukan Braga namanya. Banyak juga orang-orang yang berfoto di tempat itu dengan gaya mereka masing-masing. Kami habiskan perjalanan menuju lokasi hanya dengan mengobrol dan melihat orang-orang yang berfoto dan juga tempat-tempat yang menarik di sepanjang perjalanan.
Keramaian memenuhi sebuah tempat di pinggir rel kereta api. Akhirnya perjalanan kaki pun berakhir di tempat tujuan kami. Kejenuhan pun mulai aku rasakan karena setiba di tempat kami pun berpencar dan aku hanya sendiri tanpa satu orang pun di samping sungguh hal yang tidak terduga sama sekali. Aku hanya berkeliling di sepanjang stand buku, melihat judul buku dan novel jadi pilihanku saat itu. Sesekali ku masuk ke stand satu, stand dua dan lainnya. Hingga akhirnya ku bertemu dengan sebagian sahabatku di sana.
Sesaat semuanya telah berlalu di sana. Setelah kami berfoto bersama di salah satu stand yang menyediakan tempat berfoto gratis, juga berfoto dengan artis idola mereka dan di lokasi tertentu yang kami singgahi.
Lelah setelah berjam-jam kami berkeliling dan mengikuti salah satu acara talk show di panggung utama. Kami pun memutuskan untuk pulang. Tapi sebelum itu kami memutuskan untuk makan di salah satu tempat favoritku di Alun-alun Bandung. Sepanjang perjalanan jalan Braga kami berfoto bersama hingga akhirnya kami istirahat sejenak di dalam Gedung Merdeka dan itu adalah faktor ketidak sengajaan salah satu sahabatku. Hingga akhirnya kami harus berada didalam gedung dalam kondisi yang lapar. Tapi itu tidak masalah karena dengan itu akhirnya aku bisa masuk kedalam gedung yang amat banyak sejarahnya. Tak lama setelah kami berfoto dan mendapatkan cukup ilmu disana, kami pun bergegas untuk cepat pergi ke tempat yang kami inginkan yaitu sebuah tempat makan kecil yang berada di samping Yogya Mall.
Seperti halnya jarum jam yang tidak melewati beberapa detik pun untuk terus berputar. Kami pun sama halnya seperti jarum jam. Kami tak sia-siakan detik demi detik untuk berfoto.
Setelah kami menikmati hidangan makanan yang telah kami pesan sesuai selera kami masing-masing, kami pun bergegas meninggalkan tempat tersebut dan bersegera pulang. Karena sudah cukup seharian kami disana mengukir sebuah cerita dalam sebuah rekaman kecil yang selalu ku bawa dalam hati setiap saat.
Sebuah rekaman ini tidak akan pernah berakhir melukiskan warna dalam kehidupanku. Selama Allah memberi waktu untukku membuat rekaman kecil lainnya, hingga berakhirnnya waktu yang Allah berikan padaku.
Share:

2 komentar:

Pengikut

Buku Tamu